hewan laut purba yangmenyeramkan
Hingga kini dunia laut masih menjadi misteri bagi para ilmuan banyak
hal hal aneh yang selalu di temukan begitu juga pada jaman purba dulu
pastinya akan banyak hal hal aneh di dalamnya , nah berikut ini
palingseru ingin mengulas mengenai 10 Hewan Laut Jaman Purba yang
Mengerikan ingin tahu hewan hewan apa itu simak tulisan berikut ini.
10. Megalodon
Megalodon
adalah spesies ikan hiu purba raksasa yang hidup sekitar 20 hingga 1,2
juta tahun lalu. Hiu ini berukuran lebih besar dari sebuah kapal pesiar.
Namanya sendiri berarti “gigi yang besar”. Hewan ini termasuk jenis
hiu perairan dalam yang jarang naik ke permukaan kecuali untuk mencari
mangsa.
Isu yang tersebar, meski hiu ini belum pernah ditemukan
dalam keadaan hidup, banyak di antara kalangan ilmuwan berpendapat
bahwa hiu ini masih hidup, dan termasuk fosil hidup. Keturunan dekat
hiu ini adalah hiu putih.
9. Liopleurodon
Liopleurodonadalah genus reptil laut karnivora yang masuk kedalam klad Pliosauroidea. Dua spesies Liopleurodon hidup di masa Callovian pada periode Jura Pertengahan (c. 160 hingga 155 mya), sementara spesies ketiga, L. rossicus, hidup pada masa Jura Akhir.
Nama genus Liopleurodon diperkenalkan oleh H.E Sauvage pada tahun 1873 atas dasar tiga gigi berukuran 70 milimeter.
8. Basilosaurus
Basilosaurus (“Kadal Raja”) adalah genus cetacean yang hidup dari 40 hingga 34 juta tahun silam di akhir Eosen.[1]
Sisa sisa fosilnya telah ditemukan di Amerika Serikat (Louisiana), dan
waktu itu sempat dipercaya sebagai semacam reptil laut raksasa.
Walaupun penelitian lebih lanjut telah membantahkan hal ini.[2]
Fosil dari sekurangnya dua spesies lain dari takson ini telah ditemukan
di Mesir dan Pakistan. Basilosaurus dapat tumbuh hingga sepanjang 18
meter (60 kaki), dan dipercaya sebagai hewan terbesar di masa saat
mereka hidup.[3] Sirip belakang mereka yang kecil telah menarik perhatian bagi para paleontologis.
7. Jaekelopterus rhenaniae
Jaekelopterus
Rhenaniae termasuk dalam spesies sea scorpion (kalajengking
laut).Estimasi panjang total dari hewan ini adalh 2,5 meter. Ini
membuat hewan ini menjadi salah satu dari dua anthropoda terbesar yang
pernah ditemukan. Meskipun hewan ini termasuk “kalajengking laut”, akan
tetapi para ahli beranggapan bahwa hewan ini hidup di perairan tawar,
seperti danau dan sungai.
6.Mosasaurus
Mosasaurus adalah genus mosasaur,
kadal air karnivora, kadang-kadang menyerupai buaya bersirip.
Mosasaurus memiliki rahang besar memanjang. Genus ini hidup pada era Maastrichtian dalam periode Cretaceous (era Mesozoik ), sekitar 70-65 juta tahun yang lalu. Namanya berartu “kadal Meuse”, karena binatang ini ditemui didekat sungai Meuse (Latin Mosa + Yunani sauros kadal). Capelliniosuchus yang sempat dianggap sebagai buaya metriorhynchid, sebenarnya adalah sinonim kecil dari Mosasaurus. Mosasaurus pertama yang pernah ditemukan, Mosasaurus hoffmannii, ditemukan di tambang didekat Maastricht, Belanda tahun 1770-an. Seperti saudaranya, Tylosaurus dan Hainosaurus, Mosasaurus mencapai panjang sekitar 15 meter.
5. Dunkleosteus
Tidak
seperti hiu, yang telah bertahan selama lebih dari 400 juta tahun,
Dunkleosteus memiliki jangka pendek dari 50 juta tahun. Mereka dapat
mencapai ukuran tubuh hingga panjang 30 kaki dan beratnya lebih dari 4
ton.
Karena tubuhnya yang secara alami terbentuk seperti lapisan baja, hewan ini dapat dikategorikan sebagai hewan yang bergerak relatif lambat. Hewan ini dianggap hanya berdiam di bagian dasar dari lautan.
Selain gigi, bagian rahang depan dari hewan ini berbentuk seperti paruh yang sangat tajam. Hewan ini merupakan hewan yang memiliki gigitan paling kuat selain Pliocene shark Megalodon.
Karena tubuhnya yang secara alami terbentuk seperti lapisan baja, hewan ini dapat dikategorikan sebagai hewan yang bergerak relatif lambat. Hewan ini dianggap hanya berdiam di bagian dasar dari lautan.
Selain gigi, bagian rahang depan dari hewan ini berbentuk seperti paruh yang sangat tajam. Hewan ini merupakan hewan yang memiliki gigitan paling kuat selain Pliocene shark Megalodon.
4. Kronosaurus
Kronosaurus
mempunyai leher yang pendek, seekor reptile laut pemakan daging
sepanjang 30 kaki (9 meter). Ia mempunyai 4 sirip, dua di depan dan dua
di dekat ekornya yang pendek. Kepalanya besar dengan rahang yang sangat
kuat. Kepalanya bisa mencapai 9 kaki ( 2,7 meter), ini sekitar sepertiga
panjang badannya. Beratnya dapat mencapai sekitar 20 ton. Giginya
terdapat disekeliling rahangnya yang dapat memotong kulit dan
cephalopods.
Kronosaurus hidup di laut lepas sekitar Australia
selama periode Cretaceous awal. Kronosaurus sebenarnya bukanlah
dinosaurus, tetapi merupakan suatu plesiosaurus, tipe lain dari reptil.
Plesiosaurus mungkin merupakan suatu perkembangan dari Nothosaurus atau
Pistosaurus, pertengahan Triassic reptil.
Kronosaurus meletakkan telurnya di sarang yang ia gali di pasir, sebagaimana penyu laut saat ini.
Kronosaurus meletakkan telurnya di sarang yang ia gali di pasir, sebagaimana penyu laut saat ini.
3. Helicoprion
Helicoprion
merupakan jenis dari hiu yang hidup sekitar 300 tahun yang lalu.
Berbeda dengan hiu modern, hiu ini memiliki gigi berbentuk lingkaran
yang mengingatkan pada gergaji bulat.
Tidak ada lokasi yang pasti dari “gigi-bulat” itu, mengingat bahwa “gigi-bulat” tersebut merupakan satu-satunya fosil yang dikenali. Berdasarkan rekonstruksi dari para ahli, sampai saat ini disimpulkan bahwa “gigi-bulat” tersebut terletak di bagian depan rahang bawah, yang berfungsi untuk menggali.
Salah satu hipotesis menyebutkan bahwa gigi tersebut berfungsi untuk menjebol cangkang dari kerang yang merupakan salah satu makanannya. Selain itu, ada pula hipotesis yang menyebutkan bahwa hiu ini sering berenang ke arah kumpulan ikan, dan menjebak mereka di rahang-rahangnya yang tajam.
Tidak ada lokasi yang pasti dari “gigi-bulat” itu, mengingat bahwa “gigi-bulat” tersebut merupakan satu-satunya fosil yang dikenali. Berdasarkan rekonstruksi dari para ahli, sampai saat ini disimpulkan bahwa “gigi-bulat” tersebut terletak di bagian depan rahang bawah, yang berfungsi untuk menggali.
Salah satu hipotesis menyebutkan bahwa gigi tersebut berfungsi untuk menjebol cangkang dari kerang yang merupakan salah satu makanannya. Selain itu, ada pula hipotesis yang menyebutkan bahwa hiu ini sering berenang ke arah kumpulan ikan, dan menjebak mereka di rahang-rahangnya yang tajam.
2. Livyatan melvillei
Ingat
saya menyebutkan “hypercarnivorous” ikan paus? Nah ini dia. Bayangkan
sebuah silang antara paus orca dan sperma. Livyatan melvillei adalah
ikan paus yang memakan paus lain. Ini memiliki gigi terbesar dari setiap
binatang yang pernah menggunakan gigi mereka untuk makan (gading gajah
yang lebih besar, tapi mereka hanya melihat mengesankan dan membantu
mereka hal-hal menghancurkan, mereka tidak makan dengan mereka) topping
keluar pada 1,18 meter. Mereka tinggal di lautan yang sama dan makan
makanan yang sama seperti Megalodon, jadi paus ini benar-benar harus
bersaing dengan predator hiu terbesar yang pernah.
Belum lagi
kepala mereka adalah 10 kaki panjang dan menampilkan peralatan
echo-lokasi yang sama seperti paus bergigi yang modern, membuat mereka
jauh lebih efektif di air keruh. Dalam kasus itu tidak jelas, binatang
ini dinamai setelah raksasa, sebuah rakasa laut raksasa dari Alkitab,
dan Herman Melville, Moby Dick yang menulis. Jika paus putih besar telah
salah satu dari ini, itu akan memakan Pequot dan semua kapal sebagai
camilan.
1. Giant Stingray
Walaupun begitu, ikan ini mudah dilatih seperti anjing laut dan lumba-lumba.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar