Merdunya ombak pantai Klayar
Pesisir selatan Pulau Jawa, dikenal memiliki pesona alam pantai yang sangat indah, lho. Salah satunya, Pantai Klayar, pantai yang memiliki hamparan pasir putih dengan banyak batu karang.
Memang, belum terkenal seperti pantai kuta di Bali atau pantai sundak, di Yogyakarta. Tapi, pantai ini dijamin nggak kalah eksotiknya, kok. Nama pantai Klayar sendiri berasal dari kata “klayar-kluyur”, yang artinya jalan-jalan. Mungkin, dikarenakan pantai ini menjadi tujuan banyak orang yang ingin berlibur atau sekedar jalan-jalan.
Pantai Klayar terletak kurang lebih 45 km sebelah barat Pacitan. Nah, jika kalian berangkat dari Kota Yogyakarta atau Solo, ketika masuk wilayah Pacitan akan disambut oleh Kecamatan Donorojo kemudian lanjutkan perjalanan hingga perempatan Kalak. Dari perempatan kalak, dibutuhkan kurang lebih satu jam untuk tiba di Pantai Klayar. Akses menuju ke pantai juga sudah tegolong baik dan bisa dilalui dengan sepeda motor atau mobil.
Selain panoramanya yang indah, pantai Klayar juga dikenal dengan ombaknya yang tinggi khas pantai selatan. Ombak-ombak tersebut, terus-menerus bergantian menggerus tebing kapur yang berjajar membentang dipesisir pantai. Nah, jika diperhatikan dengan teliti, gugusan karang tersebut berbaris menjadi sebuah bentuk artistik. Bahkan, ada yang membentuk seperti patung Sphinx, lho.
Yang paling unik dari pantai Klayar adalah fenomena seruling lautnya. Dimana ketika ombak deras yang datang, airnya masuk ke bawah batu dan menyembur ke atas seperti sebuah air mancur raksasa yang bisa mencapai ketinggian hingga 10 meter dan mengeluarkan suara lengkingan seperti seruling yang bersautan dengan deburan ombak, yang seakan-akan mengajak bernyanyi. Sesekali berhenti, lalu melengking kembali.
Menikmati deburan ombak dan sembari mendengarkan laut bernyayi, Pantai Klayar jawabannya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar